,

0812 1440 8050 | Memahami Cytomegalovirus, Raksasa Diam dari Infeksi Virus – Pengobatan Alternatif Tradisional Herbal Ny Djamilah Najmuddin Bandung

Cytomegalovirus (CMV) adalah virus Herpesviridae yang prevalen dan meluas. Terlepas dari kehadirannya yang luas, banyak orang tidak menyadari keberadaannya atau bahaya yang mungkin ia bawa. CMV sering asymptomatic atau moderat pada orang sehat, tetapi dapat parah dan bahkan fatal pada mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang terganggu. Dalam posting ini, kita akan melihat fitur yang paling penting dari CMV, seperti transmisi, gejala, diagnosis, dan teknik pencegahan.

Transmisi CMV

CMV terutama ditularkan melalui kontak dekat dengan cairan tubuh orang yang terinfeksi, seperti air liur, urin, darah, dan susu ibu. Ciuman, hubungan seksual, dan berbagi peralatan atau barang pribadi adalah semua cara untuk menyebarkannya. Wanita hamil juga dapat menyebarkan virus ke keturunan mereka yang belum lahir melalui plasenta, berpotensi mengakibatkan infeksi CMV kongenital, kekhawatiran serius bagi bayi baru lahir.

Gejala dan Konsekuensi Kesehatan

Infeksi CMV umumnya tidak dikenali pada orang sehat atau menyebabkan gejala flu ringan seperti demam, lelah, sakit otot, dan kelenjar bengkak. Virus, bagaimanapun, dapat tetap tertidur di dalam tubuh dan mengaktifkan kembali nanti dalam hidup, terutama selama waktu kekebalan rendah. Reaktifasi ini dapat menyebabkan gejala yang lebih serius seperti mononukleosis infeksius.

CMV dapat menyebabkan kesulitan besar pada mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang rusak karena kondisi seperti transplantasi organ, HIV / AIDS, atau terapi kanker. Ini dapat menyebabkan pneumonia, hepatitis, retinitis (radang retina), dan encephalitis (brain inflammation). Selain itu, infeksi CMV kongenital pada bayi baru lahir dapat menyebabkan kelainan kelahiran, gangguan intelektual, dan hilangnya pendengaran.

Tes dan diagnosis

Tergantung pada kesehatan dan gejala pasien, pendekatan yang berbeda digunakan untuk mendiagnosis infeksi CMV. Antikor CMV secara rutin terdeteksi dalam tes darah, yang menunjukkan infeksi saat ini atau sebelumnya. Tes lain, seperti reaksi rantai polimerase (PCR) dan budaya virus, dapat digunakan untuk mengkonfirmasi kehadiran aktif virus pada pasien dengan gejala yang parah atau kekhawatiran kesehatan yang mendasarinya.

Cek juga artikel berikut

Manajemen dan Pencegahan

Pencegahan infeksi CMV sangat penting bagi wanita hamil dan orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Meskipun saat ini tidak ada vaksinasi yang tersedia untuk mencegah infeksi CMV, banyak strategi pencegahan dapat digunakan untuk menurunkan kemungkinan transmisi:

  1. Cuci tangan sering: Kebersihan tangan yang baik, terutama setelah kontak dengan cairan tubuh, dapat membantu mencegah penularan CMV.
  2. Hindari kontak dekat dengan mereka yang terinfeksi: Wanita hamil dan mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah harus menghindari kontak yang dekat dengan orang yang memiliki infeksi CMV aktif.
  3. Menggunakan kondom selama hubungan seksual dapat mengurangi risiko penyebaran CMV secara seksual.
  4. Hindari berbagi barang-barang pribadi: Menghindari berbagi peralatan, minuman, dan barang pribadi dapat menurunkan risiko penularan CMV.
  5. Screening dan Pendidikan: Wanita hamil harus memiliki pemeriksaan rutin CMV, dan individu yang berencana untuk hamil harus diajarkan tentang bahaya CMV selama kehamilan.

Obat antiviral dapat diberikan kepada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah untuk mengelola infeksi CMV aktif dan mencegah konsekuensi.

Cytomegalovirus adalah infeksi virus yang luas dan umumnya tenang yang dapat berakibat fatal pada beberapa populasi. Sementara orang sehat mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun, wanita hamil dan mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang terpengaruh harus menyadari risiko yang terkait dengan CMV. Kami dapat secara kolektif membatasi transmisi CMV dan melindungi individu yang rentan dengan menerapkan tindakan pencegahan dan mempertahankan kebersihan dasar. Selain itu, upaya penelitian berkelanjutan untuk mengembangkan vaksin CMV menjanjikan untuk pencegahan dan pengobatan infeksi virus yang umum ini di masa depan.

 

cytomegalovirus gravid,cytomegalovirus grossesse,cytomegalovirus hiv,cytomegalovirus hepatitis,cytomegalovirus herpes,cytomegalovirus hydrocephalus,cytomegalovirus herpes type,cytomegalovirus hearing loss,cytomegalovirus infection,cytomegalovirus in hiv

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.

I agree to these terms.