0812 1440 8050 | Penyakit Batu Ginjal – Pengobatan Alternatif Tradisional Herbal Ny Djamilah Najmuddin Bandung

Batu ginjal, atau batu ginjal, adalah benjolan keras seperti batu yang berkembang di ginjal. Sekitar 12% orang di seluruh dunia terkena dampaknya, menjadikannya salah satu penyakit urologi yang paling umum. Batu ginjal bisa sangat menyakitkan dan tidak nyaman, dan pengangkatannya mungkin memerlukan bantuan medis. Penyebab, gejala, diagnosis, dan terapi batu ginjal semuanya akan dibahas dalam artikel ini.

Bagaimana batu ginjal bisa terjadi?

Endapan padat mineral dan garam yang disebut batu ginjal berkembang di ginjal. Mereka datang dalam ukuran mulai dari bola golf hingga butiran pasir. Setiap komponen saluran kemih, termasuk ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra, dapat mengembangkan batu ginjal. Mereka biasanya terdiri dari kalsium oksalat, meski bisa juga mengandung mineral lain seperti struvite, sistin, dan asam urat.

Penyebab Batu Ginjal

Perkembangan batu ginjal dapat dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk:

1. Dehidrasi: Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup cairan, mineral dan garam menumpuk di urin, yang meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.
2. Diet: Produksi batu ginjal lebih mungkin terjadi pada mereka yang banyak mengonsumsi protein, sodium, dan gula. Makanan kaya oksalat seperti bayam, bit, dan cokelat dapat meningkatkan peluang Anda untuk mengembangkan batu kalsium oksalat.
3. Genetika: Perkembangan batu ginjal lebih mungkin terjadi jika ada riwayat keluarga dengan kondisi tersebut.
4. Kondisi medis: Produksi batu ginjal dapat diperburuk oleh sejumlah penyakit, termasuk hiperparatiroidisme, asam urat, dan penyakit radang usus.
5. Obat: Obat-obatan tertentu, termasuk antasida dan diuretik, dapat membuat batu ginjal lebih mungkin terbentuk.

Simak pula artikel

Tanda dan gejala batu ginjal

Banyak tanda dan gejala batu ginjal meliputi:

1. Nyeri: Ketidaknyamanan di punggung, samping, atau perut bagian bawah adalah tanda batu ginjal yang paling khas. Ketidaknyamanan mungkin langsung, intens, dan bergelombang.
2. Muntah dan mual: Batu ginjal bisa membuat Anda sakit, terutama jika menghalangi saluran kemih Anda.
3. Darah dalam kencing: Batu ginjal dapat menyebabkan darah berwarna merah muda, merah, atau gelap dalam urin.
4. Buang air kecil yang menyakitkan: Batu ginjal bisa membuat buang air kecil terasa sakit atau tidak nyaman.
5. Demam dan menggigil: Batu ginjal terkadang dapat menyebabkan demam dan menggigil, yang bisa menjadi tanda infeksi.

Batu Ginjal Diagnosis

Seorang profesional medis dapat melakukan pemeriksaan fisik dan mengatur tes pencitraan seperti USG atau CT scan untuk mengidentifikasi batu ginjal. Untuk mencari indikasi infeksi atau masalah medis lain yang mendasarinya, tes darah dan urine juga dapat dilakukan.

Menyingkirkan Batu Ginjal

Perjalanan pengobatan batu ginjal ditentukan oleh ukuran, lokasi, dan intensitas gejala. Batu kecil kadang-kadang dapat keluar secara alami melalui saluran kemih, tetapi batu yang lebih besar mungkin perlu ditangani secara medis.

• Pengontrol nyeri: Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan opioid adalah contoh obat penghilang rasa sakit yang dapat digunakan untuk mengobati nyeri batu ginjal.
• Membilas batu ginjal dan menghindari pembentukannya dapat dilakukan dengan meminum banyak cairan.
• Alpha-blocker, misalnya, dapat diberikan untuk membantu membersihkan batu ginjal dengan mengendurkan otot-otot di saluran kemih.
• Pembedahan: Untuk menghilangkan batu ginjal yang besar atau rumit, terkadang diperlukan pembedahan.
• batu ginjal dipecah oleh gelombang kejut dalam proses non-invasif yang disebut lithotripsy gelombang kejut, membuatnya lebih mudah untuk dilewati.

batu ginjal disebabkan oleh,batu ginjal gejala,batu ginjal bisa sembuh,batu ginjal penyebab,batu ginjal ciri ciri,batu ginjal terdapat di,batu ginjal apakah berbahaya,batu ginjal asam urat,batu ginjal apakah bisa sembuh,batu ginjal apakah harus operasi