,

Gejala dan Tahapan Infeksi Penyakit Herpes Simpleks, Pengobatan Alternatif Tradisional Herbal Ny Djamilah Najmuddin Bandung

Bagi sebagian orang mungkin sudah tidak asing lagi mendengar tentang penyakit herpes simpleks. Salah satu penyakit yang menyerang melalui virus dan tidak hanya itu penyakit ini disebut sebut bahkan dapat mengancam nyawa penderita karena penyakit ini termasuk menyerang dalam kondisi jangka panjang. Penyakit herpes muncul ditandai dengan bagian kulit yang melepuh kemerahan serta berisi cairan.

Pengertian Penyakit Herpes

Penyakit herpes merupakan suatu infeksi yang disebabkan oleh virus. Virus herpes ini terdiri dari beberapa jenis virus, ada dua virus yang umum terjadi yakni herpes simpleks dan zoster. Jenis penyakit herpes simpleks dikategorikan kedalam penyakit kelamin dan juga sering dikenal dengan sebutan herpes genital. Nah, untuk penyakit herpes genital ini ada dua jenis virus yang menjadi penyebabnya yakni sebagai berikut :

HSV-1. Jenis ini disebut dengan herpes oral yang biasanya menyebabkan luka atau benjolan melepuh pada sekitaran mulut dan wajah. Penyebaran virus ini melalui kontak langsung seperti melalui ciuman atau barang-barang berupa sikat gigi yang digunakan bersama.

HSV-2. Golongan penyakit ini muncul pada bagian luar kelamin hingga sekitar anus.

Penyakit Herpes Simpleks

Penyakit herpes simpleks merupakan infeksi alat kelamin yang bisa menyerang pria atau wanita. Infeksi ini menular melalui hubungan seksual. Ciri yang sangat jelas yakni munculnya luka melepuh berwarna kemerahan yang menimbulkan rasa sakit pada area kelamin. Seseorang yang baru pertama kali terinfeksi virus herpes ini kebanyakan tidak menyadari munculnya gejala-gejala awal herpes genital.

Seseorang yang terinfeksi penyakit herpes simpleks biasanya baru akan muncul gejalanya setelah beberapa tahun atau beberapa bulan sejak awal dinyatakan terinfeksi. Ada beberapa gejala awal dari herpes simpleks, antara lain sebagai berikut :

  1. Pada bagian luar kelamin terdapat luka atau lecet.
  2. Luka melepuh berisi cairan di sekitar mulut, anus, dan alat kelamin.
  3. Keputihan yang tidak normal.
  4. Muncul rasa sakit dan gatal-gatal pada bagian yang melepuh.
  5. Sering merasa tidak enak badan hingga mengalami demam.
  6. Rasa sakit pada bagian punggung bawah.
  7. Saat buang air kecil sering terasa nyeri.
  8. Terjadi pembengkakan pada kelenjar getah bening.

baca juga artikel

Muncul rasa terbakar dan kesemutan pada sekitar bagian kelamin sebelum luka berbentuk lepuhan berisi cairan muncul kembali.

Terjadi luka atau lecet pada bagian serviks.

Muncul luka melepuh berisi cairan pada daerah mulut dan berwarna kemerahan.

Virus penyebab penyakit herpes simpleks ini terkadang tidak aktif dalam tubuh penderitanya untuk beberapa waktu, namun bukan berarti penyakit ini menghilang karena tidak ada lagi munculgejala-gejalanya. Kemungkinan virus ini bersembunyi dalam sel atau saraf penderita, sehingga akan kembali muncul dan aktif saat daya tahan tubuh mulai rendah. Orang-orang yang menderita penyakit herpes simpleks biasanya akan mengalami gejala-gejala yang terus menerus kambuh secara berulang. Akan tetapi gejala yang berulang tersebut biasanya lebih ringan dan hanya berlangsung sekitar 10 hari.

Penyakit Herpes Zoster

Menurut beberapa pendapat jenis penyakit herpes ini dikatakan tidak terlalu berbahaya, namun keluhan dari penderitanya yakni rasa nyeri. Apa gejala yang muncul saat seseorang terinfeksi penyakit herpes zoster? Yuk simak.

  1. Muncul bintil seperti cacar air pada salah satu bagian tubuh baik kanan atau kiri.
  2. Bintil yang muncul tersebut berisi cairan.
  3. Bintil yang muncul hanya pada satu area.
  4. Bagian pada sekitaran munculnya bintil menjadi bengkak.
  5. Akan muncul luka yang berasal dari perkembangan bintil.
  6. Luka yang muncul akan pecah kemudian menjadi luka yang berkerak dan akan hilang sendirinya.
  7. Bintil yang muncul pada area sekitaran mata akan mengganggu penglihatan penderita.
  8. Rasa nyeri seperti terbakar pada bintil-bintil tersebut.
  9. Muncul rasa nyeri dan kesemutan yang semakin parah saat disentuh.
  10. Terjadi demam dan sakit kepala.
  11. Badan sering terasa lemas dan lesu.
  12. Sering merasakan gatal.
  13. Bintil atau ruam kemerahan banyak pada bagian tulang belakang sampai ke bagian depan tubuh.
  14. Mulai kehilangan pendengaran atau rasa nyeri yang sangat kuat pada bagian telinga hingga kehilangan rasa pada lidah.

Hal ini terjadi saat herpes zoster sudah komplikasi Tahapan infeksi penyakit herpes simpleks

Stadium Primer

Tahapan ini berada pada rentang waktu hari kedua sampai hari kedelapan sejak terinfeksi herpes. Gejala pada tahap ini ialah kulit melepuh berukuran kecil akan tetapi menimbulkan rasa sakit.

Stadium Laten

Masuk ke stadium selanjutnya, kulit melepuh (blister) yang tadinya muncul mulai mereda. Meskipun tampak saat stadium ini blister mereda, sebenarnya pada tahap ini virus herpes melalui kulit sedang menyebar hingga ke saraf tulang belakang.

Stadium Peluruhan

Saat stadium ini virus yang tadi menyebar mulai berkembang biak pada ujung organ-organ syaraf. Seperti pada ujung organ saraf yang bisa terinfeksi yaitu vagina atau testis, virus tersebut akan terkandung dalam cairan atau lendir yang dihasilkan organ tersebut. Kondisi ini sering terjadi pada penderita penyakit herpes simpleks.

Stadium Rekurensi

Blister (kulit melepuh) seperti yang muncul pada stadium primer kembali muncul. Selain itu kulit melepuh yang muncul tersebut memang tidak separah yang pertama, akan tetapi muncul gejala baru seperti rasa gatal, kesemutan, dan nyeri di daerah yang terkena infeksi pertama.


Diliput di  Herpes Simplex Virus Apr 7, 2019

Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin
https://djamilah-najmuddin.com

Lokasi terapi baru (pindah dari Babakan Ciparay)

Jl Guntur Madu No. 3
Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

Kontak dan Janji Temu

081214408050
08157119940


0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.

I agree to these terms.